Inovasi Nugget Ikan Mujair Berbasis Bayam Merah: Clara Lala Raih Predikat Cumlaude di Universitas Alkhairaat

Faperta UNISA Humas, 27 Agustus 2024 – Program Studi Teknologi Hasil Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Alkhairaat, dengan bangga mengumumkan keberhasilan salah satu putri daerah, Clara Lala (Lala H. Djaru, S.TP.), yang telah menyelesaikan sidang skripsinya dengan predikat Cumlaude. Clara Lala, yang berasal dari Desa Langko, Kecamatan Lindu, Kabupaten Sigi, Provinsi Sulawesi Tengah, berhasil mempertahankan hasil penelitiannya yang berjudul “Pengaruh Perbandingan Daging Ikan Mujair dan Bayam Merah terhadap Mutu Kimia dan Sensoris Nugget Ikan”.

Penelitian Clara memfokuskan pada inovasi pangan, yaitu nugget berbasis ikan mujair dengan penambahan bayam merah sebagai komponen nutrisi tambahan. Bayam merah, yang dikenal memiliki kandungan gizi tinggi, dipadukan dengan ikan mujair untuk melihat bagaimana pengaruhnya terhadap kandungan air, protein, kalsium, antosianin, serat kasar, serta aspek sensoris seperti aroma, rasa, tekstur, dan warna pada nugget ikan tersebut.

Berdasarkan penelitian yang dilaksanakan, perlakuan MB5 dengan komposisi 150g bayam merah dan 350g ikan mujair menghasilkan hasil terbaik dengan:

• Kadar air: 56,99%
• Kadar protein: 22,95%
• Kadar kalsium: 47,99%
• Antosianin: 1,02%
• Serat kasar: 72,99%

Penelitian ini juga menunjukkan bahwa bayam merah memberikan pengaruh positif pada aspek kimia dan sensoris nugget ikan mujair, di mana semakin banyak bayam merah yang ditambahkan, semakin tinggi kadar kalsium dan serat kasar yang dihasilkan. Selain itu, aspek organoleptik atau sensoris yang disukai panelis menunjukkan skor yang baik, seperti aroma (3,2), rasa (4), tekstur (4), dan warna (2,8).

Dalam uji hedonik, Clara menemukan bahwa penambahan bayam merah pada nugget ikan tidak memberikan pengaruh signifikan terhadap aroma, namun bayam merah mampu meningkatkan kualitas warna dan rasa, sehingga memberikan nilai tambah pada produk olahan ini. Penelitian ini sesuai dengan standar kualitas yang ditetapkan oleh Standar Nasional Indonesia (SNI) untuk produk nugget ikan.

Keberhasilan Clara Lala tidak lepas dari bimbingan dan dukungan dari para dosen dan penguji di Universitas Alkhairaat, khususnya:

• Dr. Arfan, S.P., M.Sc. (Ketua)
• Spetriani, S.TP., M.Sc. (Sekretaris)
• Dr. Ir. Sitti Sabariyah, D., M.Si. (Penguji)
• Yuanita Indriasari, S.TP., M.Si. (Penguji)
• Dr. If’all, S.TP., M.Si. (Penguji)
• Siti Fathurahmi, S.TP., M.Si. (Penguji)

Dari hasil penelitian, disimpulkan bahwa penambahan bayam merah memberikan hasil yang signifikan pada komponen kimia dan sensoris nugget ikan mujair. MB5, dengan penambahan 150g bayam merah, menghasilkan nugget ikan dengan kualitas terbaik dari segi kandungan protein, kalsium, dan serat, serta nilai organoleptik yang tinggi. Rekomendasi bagi penelitian lanjutan adalah untuk menguji umur simpan nugget ini dan melihat pengaruhnya dalam jangka panjang pada keamanan dan kualitas produk.

Civitas akademika Fakultas Pertanian Universitas Alkhairaat mengucapkan selamat kepada Clara Lala atas pencapaiannya yang luar biasa. Semoga prestasi ini menjadi motivasi bagi mahasiswa lain untuk terus berkarya dan memberikan kontribusi nyata bagi pengembangan pertanian dan teknologi pangan di Indonesia.SM